Apa yang bisa dilakukan dengan orang yang belajar menyukai sepi?
Bukan ia tak mau bersosialisasi, tapi waktu dan keadaanlah yang membuatnya begitu.
Bukan pula ia tak mau berusaha mencari teman, tapi ia tak tau harus pergi kemana, dan bertemu siapa.
Apa yang bisa dilakukannya ketika keadaan, waktu, dan kesempatan ingin meminta dirinya untuk tinggal dalam kesendirian?
Entah untuk berapa lama.
Hari ini saja? Atau selamanya?
Dunia yang ia kenal 5 tahun silam, sungguh berbeda dengan keadaannya sekarang ini.
Ia tidak ingin jika dalam sendiri, ia melakukan hal-hal yang tidak bermanfaat.
Merasakan dirinya tidak berguna sama sekali.
Bergunakah ia hidup selama ini?
Kini ia hanya berharap suatu saat nanti ada orang yang mengajaknya keluar dari kesendiriannya, dan kesepiannya.
"Pasti cepat atau lambat orang itu akan datang" pintanya pada Tuhan di sepertiga malam.
No comments:
Post a Comment