Saya tau rasanya ga mudah mengadakan sebuah acara seperti itu, karena saya mengalaminya juga di BILQIS 4 :D
Proud of you lah pokoknya!!!
Saat datang ke PSBJ UNPAD, disambut dengan panitia meja registrasi.
"udah dimulai acaranya?"
"baru dimulai teh" kata panitia.
"ooohh alhamdulillah"
"teteh namanya siapa?" tanya panitia yang mulai mencari puzzle huruf
"adila. Emang ada apa?"
"sini teh photo booth dulu. Pegang ini ya teh"
Mereka memberikan sebuah karton duplex tebal yang telah berjajar rapih nama saya di sana.
Jadilah hasilnya seperti ini.
Oooohh berbentuk passport toohh... Kreatifnyaaa~
Selain itu ada pake balon-balon juga. Rainbow balloons. Alhasil yaaa jadi narsis deh :p
Panitia mancing-mancing siiihh *alesan
Ga cukup sekali ternyata (baca : ketagihan)
Selain itu juga acara ini mengundang tim dari Indonesia Mengajar (dikirim ke pelosok-pelosok Indonesia seperti Bima), Asma Nadia yang udah melancong ke 59 negara (solo traveler), dan Lisa Namori (pembawa acara Travelleza).
Mbak Asma banyak menceritakan pengalaman ia bisa sampai seperti sekarang. Menginspirasi sekali pembicara yang satu ini, sampai-sampai dikasih penambahan waktu sama panitia karena request-an peserta.
Terus saya beli novelnya yang judulnya "Assalamualaikum Beijing" yanga akan segera hadir di bioskop 30 Desember 2014. Semoga saya bisa menciptakan jejak-jejak perjalanan seperti mbak Asma. Aamiin.
(sekalian dapat ttd penulisnya langsung)
She left a message. Can you read it? 'Semoga Cinta Menemukanmu' #aaiisshhh
Para panitia yang bantuin untuk baca tulisannya jadi histeris setalah rangakaian katanya terbaca.
"teteeehhh pas banget bwt teteh".
Cepat-cepat saya tutup bukunya dan lari masuk ke dalam gedung *ngacir
Ini model kerudungnya dikreasiin sendiri. Ga ngeliat video2 tutorial di youtube. Simpel kan? Cuma butuh 2 peniti dan 1 bros aja. Itu kerudungnya di double 2 biar ga menerawang. Emang situ mau diterawang sama orang yang lalu lalang? Terus kok bisa tetap panjang? Bisa dong :D
Kerudung panjang itu biar ga sembarang orang 'menikmati' keindahan kita.
Yuukk perempuan, perbaiki lagi kerudungnya. Kerudungmu adalah untuk menjagamu.
Wahai para kaum remaja perempuan, kalian telah terhipnotis dengan kata-kata orang Barat: "Beauty is pain" (harus wax, pakai kontak lens, sedot lemak, dll).
Big NO!
Islam mengajarkan ke kita bahwa "Beauty is not pain, it's simple". Prove it.
Lebih percaya kata mereka apa ke Penciptamu?
Tibalah saat-saat yang dinantikan yaitu pengumuman lomba cerpen. Dagdigdug...
Dimulai dari juara ke-2, yaitu peserta dari UPI *applause
Selanjutnya juara ke-1,,, (zero expectation) *sambil nyalin catatan teman sebelah.
Eeehh saya menang? Ga mungkin kayaknya. Eh tapi kok nama saya yang kepampang di layar depan?
Coba saya eja lagi hurufnya.
Benar.
Maju nih? Ga usah laaahh *tapi disuruh maju sama mc
Saya diminta untuk menceritakan isi dari cerpennya. Sambil gemetaran saya mulai berbagi pengalaman dengan suara yang ikut gemetar juga tapi saya berusaha stabilkan biar jelas penyampaiannya.
(penyerahan hadiah oleh korwat Farmasi)
(oleh-oleh dari acara BILQIS)
Yaaakkk sekian cerita di tanggal 22 November 2014 kemarin.
Mari diakhiri dengan hamdalah.
"alhamdulillah"
No comments:
Post a Comment